PEKANBARU – Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika. Dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Sri Mekka mengikuti Webinar terkait akuntabilitas penanganan Covid-19 secara virtual di Ruang Kadiskominfotik Riau Kantor Diskominfotik Riau, Kamis (28/01/2021).
Webinar tersebut mengusung tema “Evaluasi Kondisi Transparansi dan Akuntabilitas Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Indonesia” yang ditaja oleh Sekretariat Nasional Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (Seknas Fitra).
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Seknas Fitra, Misbah Hasan sebagai salah satu narasumber dalam webinar tersebut menyampaikan bahwa ada empat hal terkait pentingnya laman tranparansi informasi anggaran Covid-19 (budget line item). Diantaranya, pertama menghindari tumpang tindih terhadap program antar kementerian atau lembaga, Pemerintah Daerah (Pemda) dan desa.
“Selanjutnya sebagai upaya mengukur efektivitas dan efisiensi program-program penanganan Covid-19,” ujarnya.
Ketiga, perlunya kode account klasifikasi program tersendiri untuk memudahkan konsolidasi anggaran yang dialokasikan dan dibelanjakan.
“Pentingnya transparansi berikutnya, sebagai upaya memuat informasi anggaran penanganan Covid 19 di berbagai instansi dan level pemerintahan serta realisasi secara periodik,” tambahnya.
Selain itu, alasan pentingnya transparansi anggaran Covid-19 ini diantaranya penting di saat krisis untuk meningkatkan kepercayaan warga terhadap langkah-langkah yang diambil pemerintah. Kemudian, agar dapat menelusuri rencana dan pelaksanaan untuk mengetahui kemajuan langkah yang di tempuh.
“Alasan lainnya, agar dapat mengindetifikasi keberlanjutan dan penanda potensi resiko fiskal, juga meningkatkan efesiensi dan efektifitas anggaran yang dialokasikan, serta mencegah atau mendeteksi potensi korupsi dan mismanagement,” tutupnya. (MCR/DW)
Sumber: https://mediacenter.riau.go.id/read/60133/sekretaris-diskominfotik-riau-ikuti-webinar-t.html