Diskominfotik Riau Ikuti FGD Pelaksanaan Asistensi Penerapan SPBE Tahap II

Pekanbaru – Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi Riau yang diwakili Kepala Bidang Aplikasi Informatika Dinas Kominfo dan Statistik, Muhammad Arifin mengikuti Focus Group Discussion (FGD) pelaksanaan asistensi penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Tahap II tahun 2022 secara virtual di Ruang Rapat Kadiskominfotik Riau Kamis (12/05).

 Kegiatan ini dilaksanakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) dalam rangka memberi pendampingan tahap lanjutan untuk Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah terkait penerapan SPBE, khususnya mengenai Arsitektur SPBE, Peta Rencana SPBE, serta Pemantauan dan Evaluasi SPBE.

 Dalam sambutannya, Plt. Sekretaris KempanRB Rini Widyatini mengatakan tujuan asistensi penerapan SPBE ini sebagai mana mengarahkan pengembangan pemerintahan dan penanganan publik yang berbasis elektronik untuk menuju puncak  tertinggi yaitu kepuasan dari masyarakat. 

 Ia melanjuti, ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menjalankan Perpres No 95 Tahun 2018 yang ditujukan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel serta pelayanan publik yang terpercaya dan berkualitas. 

“Oleh karna itu, ketika masyarakat mengingat sistem pemerintahan berbasis elektronik, kita berharap yang ada dalam pemikiran adalah pemerintah terpercaya dan berkualitas,” katanya.

 Ia juga menjelaskan, dalam mengembangkan pelayanan tersebut tentunya pemerintah harus dapat saling berkolaborasi untuk inovasi pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. 

 “Kita semakin dapat merapatkan barisan menjadi satu tangan digital baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, karena dengan adanya perubahan terhadap tata kelola pemerintahan tersebut berfokus pada kenyamanan dan keterbukaan pemerintahan,” jelasnya.

 Harapannya, dengan adanya Focus Group Discussion ini nanti bisa selaras dalam kerangka ekosistem digital informasi nasional seperti terwujudnya tata kelola manajemen SPBE yang efektif dan efisien, terwujudnya layanan terpadu dan berorientasi kepada pengguna serta meningkatkan kapasitas sumber daya manusia berbasis elektronik untuk menuju Indonesia maju 2045. 

“Saya harap dengan adanya kegiatan ini, kita bisa selaras dalam penerapan kerangka ekosistem digital informasi yang akan lebih cepat dan tepat dilakukan secara nasional, serta nanti bisa terwujudnya Indonesia maju 2045.” tutupnya.

Sumber: https://mediacenter.riau.go.id/read/70612/diskominfotik-riau-ikuti-fgd-pelaksanaan-asis.html